Physical Address
304 North Cardinal St.
Dorchester Center, MA 02124
Berita Terkini; Varian Omicron baru yakni XBB sudah terdeteksi di Indonesia. Kementerian Kesehatan menyebutkan varian Omicron XBB ditemukan pada seorang wanita asal Surabaya berusia 29 tahun. Penularannya bersifat transmisi lokal sebab ditemukan usai wanita itu kembali dari i Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Juru Bicara COVID-19 Kementerian Kesehatan dr. M. Syahril menjelaskan varian baru ini memiliki penularan yang cepat. Sejak pertama kali ditemukan, hingga kini sudah 24 negara melaporkan temuan Omicron varian XBB. Bahkan di Singapura varian baru ini menjadi biang kerok pasien covid-19 melonjak kembali.
Sang wanita tidak mengetahui dari mana dirinya tertular varian baru ini. Tak lama pulang dari Lombok ia merasakan sejumlah gejala Covid-19 seperti batuk, pilek dan demam. Ia kemudian melakukan pemeriksaan dan dinyatakan positif pada 26 September.
“Setelah menjalani isolasi, pasien telah dinyatakan sembuh pada 3 Oktober. Gejalanya mirip seperti gejala Covid-19 lainnya,” jelas dr. Syahril.
Info Viral: Vaksin Covid Buatan Dalam Negeri, Indovac Resmi diluncurkan
Satuviral
Tak lama usai menerima laporan temuan baru ini, Kemenkes bergegas melakukan testing dan tracing terhadap 10 kontak erat. Hasilnya, seluruh kontak erat dinyatakan negatif COVID-19 varian XBB.
Syahril melanjutkan meski cepat menular, namun efek varian baru XBB tidak lebih parah dari varian Omicron. Walau tidak terlalu berbahaya, Kemenkes tetap mengimbau masyarakat tetap menggunakan masker, menjaga kebersihan dan tidak berkerumun.
Selain itu masyarakat diminta melakukan testing apabila mengalami tanda dan gejala COVID-19. Tak lupa Kemenkes mendorong warga segera melengkapi vaksinasi Covid-19 hingga 3 x. Sebab berbagai mutasi varian baru masih berpotensi terus terjadi. Dalam 7 hari terakhir juga dilaporkan terjadi kenaikan kasus Covid 19 di 24 provinsi.
Melansir laman Kemkes.go.id, varian XBB menyebabkan lonjakan kasus Covid-19 di Singapura. Akibatnya jumlah pasien Covid 19 di rumah Sakit meningkat.
“Peningkatan kasus gelombang XBB di singapura berlangsung cepat dan sudah mencapai 0,79 kali gelombang BA.5 dan 0,46 kali gelombang BA.2,” ujar dr. M. Syahril.
Pada pekan lalu dilaporkan, kasus COVID-19 baru di Negeri Merlion itu meningkat lebih dari dua kali lipat dalam sehari, dari 4.700 pada hari Senin menjadi 11.700 pada hari Selasa. Hampir pasti penyebabnya adalah XBB. Subvarian yang sama juga baru saja muncul di Hong Kong.
Baca terus Satu Viral agar menjadi media Berita Viral yang memberikan info viral kepada kawula muda. Setiap harinnya akan memberikan Berita Viral Terkini dan Info Viral terupdate untuk kamu.
Jangan lupa cek category Event Satu Viral karena dengan membaca artikel Satu Viral kamu bisa bergabung dengan komunitas #satucircle dan dapatkan jutaan hadiahnya.